Battlefield 6
Namun, ada beberapa kritik yang muncul, terutama terkait movement (pergerakan karakter) yang dianggap masih terlalu "ringan" atau mirip dengan kompetitor seperti Call of Duty (terutama gerakan slide dan jump). Menanggapi ini, pihak pengembang langsung berjanji untuk menyesuaikan mekanik movement agar terasa lebih berat dan taktis, sesuai dengan DNA Battlefield. REAksi cepat pengembang ini diapresiasi oleh komunitas.
Meskipun optimisme kembali merebak, sebagian besar gamer internasional masih bersikap skeptis, terutama mengingat buruknya pengalaman peluncuran 2042. Komentar di media sosial seringkali diwarnai dengan peringatan, seperti "'Wait and see' is the only way to play this game," yang mencerminkan ketidakpercayaan terhadap janji pemasaran EA.
Kekhawatiran utama adalah apakah konten post-launch dan live service (seperti SEAson 1 yang dimulai 28 Oktober 2025) akan memiliki kualitas dan kuantitas yang memadai, atau justru akan mengulangi kesalahan 2042 yang minim konten di awal. Isu in-game monetization dan battle pass juga selalu menjadi sorotan, dengan harapan Battlefield 6 tidak terlalu agresif dalam menjual kosmetik.
4. Dampak Potensial dan Masa Depan Waralaba
Peluncuran Battlefield 6 adalah penentu masa depan waralaba ini. Jika berhasil, Battlefield 6 tidak hanya akan merebut kembali basis pemain yang hilang, tetapi juga akan kembali menantang posisi dominan Call of Duty dalam persaingan FPS tahunan (Sumber: Sports Illustrated).
Keberhasilan Battlefield 6 akan menjadi validasi bahwa gamer ingin Battlefield yang otentik—peperangan skala besar, fokus pada peran class yang berbeda, pertempuran kendaraan yang mendebarkan, dan kehancuran lingkungan yang masif.
Sebaliknya, jika Battlefield 6 kembali bermasalah saat peluncuran, ini bisa menjadi pukulan telak yang sulit untuk dipulihkan bagi waralaba sebesar ini. Komunitas telah menunjukkan kesediaan untuk mencoba lagi, tetapi kesabaran mereka, terutama setelah 2042, akan sangat tipis.
Kesimpulan:
Menjelang tanggal 10 Oktober 2025, atmosfer di komunitas gaming global untuk Battlefield 6 adalah campuran dari optimisme yang hati-hati dan kegembiraan yang tegang. Janji untuk kembali ke formula modern, respon positif dari beta yang relatif bersih, dan komitmen pengembang untuk mendengarkan feedback adalah sinyal positif yang kuat. Battlefield 6 memiliki semua potensi untuk menjadi comeback yang epik, tetapi, seperti pepatah di dunia gaming, "sebuah game hanya sebaik saat perilisannya."